TIGARAKSA, (B1) – Upaya pencarian terhadap korban tenggelam kembali dilakukan oleh unsur SAR gabungan pada Minggu (10/12/23) di Kali Cimanceri, Kecamatan Sindangjaya, Kabupaten Tangerang, Banten.
Pencarian terhadap korban yang diketahui bernama Muhamad Fahri (13) dilakukan personil SAR gabungan dengan membagi area pencarian menjadi tiga. Tim pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang aliran kali Cimanceri hingga radius 4 KM dari lokasi kejadian.
Tim kedua melakukan penyisiran secara visual di bantaran Kali Cimanceri melalui jalur darat hingga Jembatan Legok. Dan tim ketiga melakukan penyelaman di beberapa tempat yang dicurigai adanya korban.
“Basarnas bersama unsur SAR gabungan telah bersinergi secara maksimal melakukan pencarian terhadap korban hingga malam ini namun korban belum juga kita temukan,” terang Fazzli, Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
Dirinya juga mengatakan bahwa, upaya pencarian pada hari ini terkendala oleh banyaknya sampah pada area pencarian sehingga sempat menggangu olah gerak pencarian di air dengan arus yang cukup deras.
Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian diantaranya terdiri dari Basarnas Jakarta, Damkar Kab. Tangerang, Polsek Pasar Kemis, Babinsa Koramil Pasar Kemis, SAR MTA, DMC Dompet Dhuafa, IEA Tangerang, dan masyarakat.
Diketahui korban yang bernama Muhamad Fahri (13) tenggelam ketika sedang menyeberangi aliran kali Cimanceri pada sabtu (9/12) di Desa Badak Anom, Kecamatan Sindangjaya, Kabupaten Tangerang, Banten. (mas).