TANGERANG, (B1) – Di sela sela kegiatan rektor Ma’had Darul Hadits Tarim Yaman Syaikh Dr. Yasir al Adny di Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang, H. Bambang Suwondo bersilaturahim dengan pimpinan STISNU.
Kedatangan notaris senior di Tangerang ini untuk mempertegas rencana pemberian beasiswa awal studi bagi kader-kader Nahdlatul Ulama (NU) di STISNU. (29/8/22).
“Kedatangan saya ke sini, di samping silaturrahim untuk mastikan rencana pemberian beasiswa awal studi kuliah di STISNU,” ujarnya.
“Ini beasiswa awal studi yah. Adapun biaya lain jadi tanggungjawab calon penerima,” sambungnya.
Bambang menyatakan, tujuannya memberikan biaya awal studi nagi kader NU ke STISNU adalah sebagai stimulan dan dorongan, agar masyarakat kelas menengah ke bawah termotivasi bisa kuliah dengan biaya terjangkau dan lebih ringan.
“Saya ini orang NU. Sudah waktunya ikut membesarkan dan membantu NU. Salah satunya di dunia pendidikan ini,” ucapnya.
Bambang berharap program ini dapat membantu meningkatan sumberdaya manusia dan menjadi salah satu cara membuka kesejahteraan generasi muda di masa depan.
Ia meyakini, ke depan STISNU Nusantara Tangerang, menjadi salah satu kampus unggulan di Banten, khususnya Tangerang. Itu karena salah satunya, saat ini STISNU sudah dipegang dengan orang-orang yang tepat dan boleh dikatakan berusia muda.
Tak lupa ia meminta doa, dari sesepuh, kiai, ulama dan tokoh-tokoh NU di Tangerang, agar ia selalu diberi kemudahan dalam segala urusan. Sehingga ia mampu akan lebih banyak lagi berbuat untuk NU.
“Ketuanya pak Qustulani, jauh dibawah saya usianya, tetapi sudah Doktor. Ini, menandakan STISNU sudah pada jalur yang tepat. Saya yakin, ke depan STISNU akan lebih maju dan menjadi salah satu kampus pilihan di Banten, Tangerang bahkan nasional. Saya minta doa agar tetap bisa membantu NU,” tandasnya.
Sementara, Dr. H. Muhamad Qustulani, Ketua STISNU memastikan bahwa pihaknya akan menyebar formulir online via media sosial, sekiranya berharap dapat terjaring lebih dari 100 calon pendaftar. Beasiswa ini diperuntukan untuk kader kader Nahdlatul Ulama, seperti santri, banser, ansor, remaja masjid, guru pesantren, masyarakat Tangerang Raya dan lain lain.
“Saya berharap program ini bisa dimanfaatkan, dan banyak yang mendaftar. Mumpung ada kesempatan dan ada yang mau menanggung biaya awal studi.” harapnya
Adapun biaya awal studi di STISNU Rp. 3.500.000.- (terbilang: tiga juta lima ratus ribu rupiah) yang akan ditanggung oleh H. Bambang Suwondo.
“Jadi, mahasiswa yang sudah mendaftarkan diri cukup langsung membayar SPP atau UTS/ UAS. Kemudian quota perkuliahan dibatasi berdasarkan kelas, di antaranya: kelas reguler normal 10 quota, kelas karyawan akhir pekan 40 quota, dan kelas online hybrid 50 quota,” tukasnya.
Silaturrahim H. Bambang Suwondo diakhiri dengan sesi photo bersama dan pemberian cinderamata. Hadir dalam pertemuan Ecep Ishak Fariduddin Wakil Ketua STISNU Bidang Akademik; dan H. Muflih Adi Laksono Wakil Ketua Bidang Administrasi dan Keuangan. (way).
