SERANG, (B1) – Aparat Kepolisian Polresta Serang memberikan sanksi kepada enam pelajar. Hal itu karena keenam pelajar tersebut kedapatan membawa minuman beralkohol jenis ciu saat hendak menonton pertandingan antar Perserang melawan Persita di Stadion Maulana Yusuf Ciceri Kota Serang, Selasa (12/9/17).
Pantauan dilokasi, para pelajar yang diketahui berasal dari Pontang Kabupaten Serang tersebut mencoba melakukan ‘nongkrong’ bersama pelajar lain. Agar tidak terjadi hal yang membahayakan, pihak aparat yang mengetahui peristiwa itu langsung memanggil, memeriksa dan memberikan arahan, dan akibat perbuatannya, para pelajar itu disanksi dengan membuka baju.
“Anak anak ini tadi ketika sedang patroli nyebrang ke Sadion kami curigai khawatir menonton pertandingan, ternyata pas kita periksa ada minuman tradisional ini, kecut katanya, tidak ada, sudah kita periksa, hal yang melanggar atau berbahaya, hanya minuman beralkohol saja,” kata Kasatlantas Polresta Serang, Akp, Rifki Septi Rian saat ditemui di lokasi kejadian.
Peringatan yang dilakukan oleh pihaknya sengaja diberlakukan agar para pelajar yang masih berusia beliau tersebut tidak mengkonsumsi minuman beralkohol karena membahayakan dirinya masing masing.
“Takutnya mereka minum. Umur 16 tahun rata rata, nanti naik motor geleyongan jatoh, kecelakaan itu yang tidak kita harapkan,” ucapnya.
Ia mengatakan, berdasarkan perintah dari Kapolresta Serang untuk mengamankan pertandingan maka semua titik di Stadion disisir. Agar tidak terjadi hal hal yang merugikan.
Ia juga mengimbau kepada semua orang tua untuk membimbing anak anaknya agar tidak terjerumus kepada hal hal yang tidak baik seperti minum alkohol dan sebagainya. (Arai).