SERANG, (B1)- Lima Jamaah Haji asal Provinsi Banten dikabarkan meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi.
Keterangan tersebut diperoleh dari Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten, Bazary Syam, saat berbincang dengan B1, di Kantornya di KP3B Curug Kota Serang, Kamis, (31/8/17).
Menurutnya, penyebab kematian para Jemaah adalah penyakit yang dibawa dari tanah air sebab para jamaah itu sudah berusia lanjut.
“Di Banten ada lima orang Jemaah Haji meninggal, mereka dikuburkan disana di Makkah dan di Madinah. Mereka berasal dari Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang dan Kabupten Serang. Berita lima orang meninggal itu belum ada keterangan kematiannya, semuanya itu adalah karena memang penyakit bawaan dari sini, dilihat dari usia rata rata usia mereka usia lanjut,” katanya.
Ia menegaskan, kendati demikian ribuan jamaah haji asal Banten sudah sampai pada pelaksanaan puncak haji yaitu wukuf di Arafah, bergerak menuju Muzdalifah dan bermalam di Mina dengan keadaan sehat walafiat kecuali dua jemaah yang disafarikan karena faktor kesehatan. Ia berharap semuanya bisa kembali ke tanah air dengan keadaan selamat dan tanpa ada hambatan apapun.
“Jamaah haji asal banten berjumlah 9.618 orang, semuanya sudah berada di Arab. Kemaren sore itu sudah bergerak ke Muzdalifah dan ke Mina, semuanya sehat. Ada dua orang yang disafari wukufkan karena kesehatan tetapi artinya semuan jamaah haji kita dapat ibadah dengan baik karena inti ibadah haji adalah wukuf di Arafah, kalau tidak wukuf di Arafah dia tidak haji,” tuturnya.
Suksesnya pelaksanaan ibadah haji tahun ini, diharapkan dia dapat menambah kuota. Sehingga semakin banyak masyarakat banten yang tidak menunggu lama untuk melakukan rukun Islam ke lima tersebut.
Namun, diirnya meyakini penambahan kuota belum bisa terealisasi tahun depan sebab belum ada keterangan resmi dari pihak Kerajaan Arab Saudi.
“Tahun depan sama tahun sekarang belum ada peningkatan, dari Kementerian Agama belum bisa ditambah sepanjang itu belum maklumat dari Arab saudi, yaitu berjumlah 9.420 dan 9.618 jika digabung dengan petugas,” ucapnya.
Untuk diketahui, ribuan jamaah haji asal Banten melaksanakan ibadah selama 40 hari. Sehingga 11 September 2017 mendatang ribuan jamaah tersebut sudah bisa berada di Tanah Air. (arai).