SERANG, (B1) – Mengatasi permasalahan macet di terowongan trondol, Pemkot Serang berhasil merealisasikan akses jalan tembus Trondol Kidemang, Kecamatan Serang yang pada saat ini masih dalam proses setengah jalan dari arah jalan tembus.
Walaupun kondisi jalan belum sempurna untuk dilintasi dikarenakan banyaknya kendala pembangunan dan lahan persawahan yang masih dalam proses pertumbuhan.
Pantuan dilokasi dan berdasarkan info dari warga sekitar, banyak yang mengatakan bahwa pembangunan jalan tembus baru setengah pengerukan saja.
Endang (26) warga sekitar mengatakan bahwa pembangunan di tunda dikarenakan, adanya persawahan yang belum panen.
“Ya setau saya pembangunan jalan ini katanya sih di tunda karena ada sebagian sawah yang ikut tergusur menjadi kendalanya, jadi kalau sudah panen baru di lanjutkan lagi pembangunan nya jalan nya,” katanya saat Melintasi jalan Setengah jadi tersebut, Senin (31/7/17).
Lanjut Endang, beliau berharap kalau jalan sudah terealisasi, semoga bermanfaat untuk masyarakat dan trondol tidak macet lagi.
“Ya saya berharap sih semoga saja dengan adanya jalan tembus ini ni terowongan trondol tidak macet lagi,” harapnya.
Di tempat berbeda, pada beberapa hari yang lalu pun Walikota Serang, Tb Haerul Jaman pernah mengatakan, bahwa dalam mengatasi kemacetan di terowongan trondol yang sudah cukup parah. Pemkot Serang tidak hanya diam saja.
“Aktivitas pembangunan jalan tembus pun sudah mulai berjalan. Jadi awalnya pada 2016 melakukan pembebasan lahan terlebih dahulu, dan di lanjutkan pada tahun 2017 dengan pengurukan. Sisanya tahun 2018 dilakukan pengaspalan. Jadi kemacetan di terowongan pun bisa terurai,” kata Walikota Serang.
Lanjut Jaman, beliau pun mengatakan kepada masyarakat Kota Serang agar bersabar dan menunggu jadinya jalan tembus di Trondol Kidemang yang pada saat ini masih dalam pengerjaan.
“Saya berharap warga kota Serang bisa sabar untuk menunggu jadinya jalan tembus tersebut agar bisa mengurangi kemacetan di terowongan trondol yang berada di kecamatan Serang,” ujarnya. (Stevan).