SERANG, (B1) – Akhirnya PT Rachmatoellah Semesta Alam (RSA) Banten, telah mendapatkan izin untuk perjalanan ibadah haji dan umroh. Hal itu setelah keluarnya sertifikat 458 tahun 2017. Direncanakan sekitar 600 peserta umroh dari Banten akan diberangkatkan pada bulan November, mendatang.
Direktur PT RSA, Mulya R Rahmactullah mengaku, bahwa setelah mendapatkan izin resmi dalam pemberangkatan haji dan umroh dari Kementrian Agama RI. Pihaknya tinggal mempersiapkan keberangkatan peserta yang pertama.
“Jadi pada bulan November 2017 ini, PT RSA akan melakukan pemberangkatan sebanyak 600 jamaah umroh. Ini pun yang pertama kalinya,” kata Mulya pada saat konfrensi pers di PT RSA, Rabu (26/7/17).
Lanjut Mulya, walaupun PT RSA, masih baru di Kota Serang, pihaknya pun akan mementingkan fasilitas dan hak-hak yang di dapat dari pelayanan umroh dan haji. Bahkan, dikatakan Mulya, dirinya pun akan membuka cabang-cabang tertentu di daerah Banten, seperti Tanggerang dan Cilegon.
“Untuk pandegalang dan lebak sendiri dapat menyatu dengan kantor pusat di Kota Serang,” ungkapnya.
Untuk PT RSA sendiri, sambungnya, biaya pemberangkatan haji sendiri terdapat Biaya yang terjangkau seharga Rp 23 juta. “Ini pun termasuk paket hemat, dan terjangkau dengan penginapan di hotel bintang 3 dan pelayanan yang memuaskan,” jelasnya.
Dirinya pun menghimbau kepada masyarakat Banten, jangan tergiur dengan paket haji dan umroh yang murah.
Karena dalam pemberangkatan haji saja, untuk tiket pesawat membutuhkan uang tunai sebanyak Rp10 Juta. (Stevan).