SERANG, (B1) – Dompet Dhuafa Provinsi Banten, Rabu (24/5/2017), menggagas program dengan nama #zakat360 dengan tagline, buka belenggu kemiskinan.
“Ini merupakan tagline zakat pada bulan suci Ramadhan yang akan tiba beberapa hari lagi,” ucap Adurrahman Usman, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten.
Dirinya menuturkan, tagline #zakat360 buka belenggu kemiskinan memiliki nilai filosofis, untuk mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Islam, agar total dalam berzakat.
“Semangat ini, merupakan lanjutan dari gerakan Zakatnesia. Filosifinya 360 derajat ini menandakan totalitas, universal dan menandakan kesempurnaan dalam berzakat. Dalam konteks lembaga amil zakat, kami ingin mengajak para muzaki agar berzakat secara total dan tidak setengah setengah,” ungkapnya, di Kantor Dompet Dhuafa Banten.
Energi #zakat360, lanjut Abdurrahman, kian tercermin dalam program-program yang digagas Dompet Dhuafa pada Ramadhan tahun ini.
Khusus di Banten, Dompet Dhuafa telah membentuk sejumlah program kepedulian sosial yang dalam pelaksanaannya melibatkan berbagai lapisan masyarakat di Banten, di antaranya Tebar Zakat Fitrah Banten, Seminar dan Kajian Islam, Dakwah On Air, Sahabat Berbagi Harapan, Takjil Sehat On the Street, Kado Lebaran Anak Yatim, dan Berbagi Nikmat Lebaran.
Pihak Dompet Dhuafa, sambungnya, berusaha agar zakat bisa terkelola secara maksimal dari mulai penghimpunan hingga proses penyalurannya.
“Ini hal penting. Ramadhan perlu menjadi momen penting bagi lembaga zakat agar semakin masif sosialisasinya dan penyalurannya.
Sementara itu, Bagian Program Dompet Dhuafa Banten Mukhlas Widono berharap, program ini bisa bermanfaat bagi para penerima zakat.
Melalui program pemberdayaan masyarakat yang selama ini berjalan, tambahnya, Dompet Dhuafa akan lebih memaksimalkan totalitas pemanfaatan zakat.
“Semoga ini lebih terasa manfaatnya, dan kami berharap, kampanye ini dapat membangkitkan semangat berzakat dan menjadikan zakat sebagai gaya hidup masyarakat Indonesia. Gerakan ini adalah dukungan secara komprehensif dan totalitas kepada masyarakat dan melalui gerakan ini, kami berupaya mengubah kondisi kemiskinan menjadi keberdayaan,” terangnya.
Masih dikatakan Mukhlas, Berbagi Nikmat Lebaran adalah salah satu program yang kembali diunggulkan tahun ini.
Dimana, pada tahun ketiga pelaksanaannya, program yang dijalankan dengan mengantarkan paket sembako sehat langsung ke rumah-rumah masyarakat miskin menjelang Hari Raya Idul Fitri ini, kembali melibatkan ratusan relawan dengan ribuan penerima manfaat.
“Kami menargetkan paket sembako sehat untuk 3000 masyarakat dhuafa. Beras yang kita berikan adalah beras organik bebas pestisida produksi petani pemberdayaan Dompet Dhuafa, ada juga terigu berkualias, gula, susu, lauk pauk, dan minyak goreng,” jelasnya.
Selain itu, untuk Ramadhan tahun ini, Dompet Dhuafa Banten menargetkan bisa menghimpun dana zakat, infak, dan sedekah sebesar Rp1.023.795.319.
“Target ini naik 74 persen dibanding tahun lalu yang berhasil mengimpun sebesar Rp587.157.472,” tutur Fundraising & Communications Manager Dompet Dhuafa Banten, Dedi Setiawan.
Setiawan menyebut, timnya optimis, mampu mencapai target dengan terus menghadirkan kemudahan layanan ziswaf (zakat, infak, sedekah, dan wakaf) kepada masyarakat, seperti menunaikan ziswaf di konter yang dibuka di pusat perbelanjaan, kantor pelayanan publik, dan rumah sakit.
Selain itu, lanjut Setiawan, Dompet Dhuafa juga menghadirkan layanan jemput ziswaf ke rumah atau kantor muzaki (orang yang menunaikan zakat), layanan ziswaf via banking, fitur kalkulator zakat, dan menggandeng sejumlah lembaga sebagai MPZ (Mitra Pengelola Zakat).
“Selain menghimpun, kita terus berikhtiar mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda yang sudah berpenghasilan bahwa ada hak orang lain di harta kita. Zakat itu tidak hanya di bulan Ramadhan atau zakat fitrah, tapi ada juga zakat penghasilan dan zakat maal yang wajibnya sama,” tandasnya. (Baehaqi Rizal).
