CILEGON, (B1) – Dinas Kesehatan (dinkes) Kota Cilegon mengadakan kegiatan ‘Gebyar Lomba Ibu Hamil dan Balita Sehat’ tingkat Kota Cilegon di halaman Rumah Dinas Walikota Cilegon, Rabu (10/5/17).
Wakil Walikota Cilegon Edi Ariadi mengatakan, pemerintah sangat mengapresiasi adanya kegiatan gebyar tersebut, dikarenakan kegiatan ini merupakan wujud dalam rangka menekan angka kematian ibu hamil dan balita di Kota Cilegon.
“Dalam hal ini saya juga menghimbau agar dari pihak Dinas Kesehatan selalu memberikan pelayanan kesehatan yang optimal, kepada masyarakat guna menjaga kesehatan yang baik,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinkes Kota Cilegon Dr Arriadna menuturkan, kegiatan gebyar merupakan agenda rutin yang diksanakan setiap tahunnya yang bertujuan untuk dapat menjaga kesehatan ibu hamil dan balita yang ada di Cilegon.
“Dari lomba balita dan ibu hamil ini pemenang tingkat kota Cilegon akan diperlombakan ke tingkat provinsi,” ungkapnya.
Di tempat berbeda tak jauh dari dilaksanakannya kegiatan ‘Gebyar Lomba Ibu Hamil dan Balita Sehat’,
Panitia Pembangunan Islamic Center Kota Cilegon berhasil mengumpulkan dana mencapai Rp600 juta lebih, lewat kegiatan yang diberi nama ‘Gebyar Infaq Pembangunan Islamic Center’, yang didapat dari berbagai lapisan masyarakat Cilegon baik pejabat pemerintah, pengusaha lokal dan masyarakat lainnya.
“Dalam gebyar infaq ini kami mengumpulkan sekitar 600 juta rupiah lebih, dari pejabat eksekutif dan legislatif, pengusaha lokal dan masyarakat lainnya,” ungkap Arif Rivai Madawi Ketua Pembanguan Islamic Center Kota Cilegon usai memberikan sambutan dalam Gebyar Infaq Islamic Center.
Dirinya menyampaikan bahwa pembangunan Islamic sendiri yang dibangun sejak tahun 2011, hingga tahun 2017 ini sudah mencapai 90 persen, dan pada tahun ini sudah dapat digunakan untuk berbagai kegiatan keagamaan, seperti manasik haji, pengajian/tadarus dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya.
“Sudah mulai tinggal finishing saja 10 persen lagi, dan pada tahun ini sudah dipakai untuk berbagai kegiatan keagamaan masyarakat Kota Cilegon,” pungkasnya. (Syarief).
