TANGERANG, (B1) – Jelang pilkada serentak tahap tiga, bulan Juni 2018 mendatang, Kota Tangerang termasuk yang akan ikut dalam pesta Demokrasi itu.
Kini mulai banyak bermunculan para calon walikota dan wakil walikota. Namun diantara para calon, incumbent Arif R Wismansyah dinilai masih sebagai kandidat terkuat.
Hal itu diungkapkan Hasanudin Bije, mantan wakil rakyat yang kini rajin mengamati politik dan pemerintahan, saat diskusi di Rumah Makan Kawali, Kota Tangerang, Sabtu (6/5/17).
Menurut Bije, Pilkada 2018, belum ada sosok calon yang akan menjadi lawan berat Arief R Wismansyah sebagai Walikota. Dan tambahnya, sementara ini tokoh yang bermunculan belum layak sebagai persyaratan menjadi lawan berat incumbent.
“Dari kader partai politik yang sampai saat ini, belum ada yang membasis sampai ke akar rumput di 104 kelurahan dan 4000 RT lebih di Kota Tangeran. Oleh karenanya, agak sulit Para calon yang bermuculan saat untuk menandingi Petahana. Dilihat dari sisi manapun Arief R Wismansyah sebagai Petahana lebih unggul ketimbang para calon yg baru bermunculan saat ini,” ungkapnya.
Terkait masalah pecah kongsi, salah satu Lurah (N) di Kota Tangerang mengharapkan tidak akan terjadi, antara Arief dan Sachrudin, masing – masing maju sebagai Walikota Tangerang, di Pilkada 2018 nanti.
“Kalo terjadi pecah kongsi, bingung dah PNS di Kota Tangerang,” tutupnya. (pudin).