CILEGON, (B1) – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah memperkenalkan ‘Kemilau Batik Keserangan’ di Perumahan Pondok Cilegon Indah (PCI), Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Kamis (3/5/17).
“Ini launching pengrajin batik kedua di Kabupaten Serang, kemarin ini beberapa waktu lalu kita sudah launching batik di anyer, sekarang ini batik keserangan,” ujar Tatu.
Ia mengungkapkan, semenjak tahun 2014 yang lalu, Pemkab Serang sudah berupaya untuk bisa mewujudkan kerajinan batik dan sudah menghasilkan karya nyata hingga saat ini.
“Ini hasil dari upaya kita, salah satunya mengirim mereka berlatih di Yogya dan dari beberapa pengrajin yang dikirim kesana, Alhamdulillah bisa melanjutkan. Dari tahun 2014 sampai sekarang ya ini sudah terlihat hasilnya,” ungkapnya.
Ia menegaskan, Pemkab Serang akan terus melakukan upaya pendampingan hingga para pengusaha batik di Kabupaten Serang bisa mapan dan bisa berjalan sendiri, serta langsung dibawah binaan Disperindagkop Kabupaten Serang.
“Bagaimanapun juga Pemkab Serang tentunya tidak akan langsung melepaskan, kita tetap mendampingi mereka sampai bisa sendiri. karena kita tahu pasti permasalahan UMKM itu kan permodalan terus diperalatan, SDM-nya dan pemasarannya,” tegasnya.
Ia mengakui, persaingan dalam pemasaran produk batik sangat ketat dimasing masing daerah. Namun dalam hal ini, Pemkab Serang akan selalu optimis untuk bersaing dengan produk batik di wilayah lain.
“Optimis, tadi saya menitipkan juga ke pengrajin bahwa persaingan batik di tiap daerah banyak. Selain di Banten, diluar provinsi juga banyak dan mereka pastinya mengunggulkan kualitas dan harga yang bersaing. Jadi bagaimanapun caranya kita dengan kualitas yang bagus, bisa diterima oleh pasar dan dengan harga yang terjangkau,” pungkasnya. (Syarief).