Cilegon, (B1) – Di malam terakhir penyelenggaran pameran pembangunan Kota Cilegon (Cilegon Expo), panitia penyelenggara dalam hal ini Dwipa Production bekerjasama dengan Persatuan Pemuda Ciwaduk Cilik (PECCI) Kota Cilegon, menggelar kegiatan Cilegon Kabaret Festival ‘Lelakone Wong Cilegon 2’.
Setelah sebelumnya sukses diselengarakan pada Festival Muharram 1438 Hijriyah kemarin, Dwipa Production kembali mempercayakan event kabaret kepada PECCI.
Selepas maghrib sebelum dimulainya acara Cilegon Kabaret Festival, dalam rangka mendukung gerakan maghrib mengaji, Panitia secara rutin menjalankan acara maghrib mengaji yang dilakukan di panggung utama Cilegon Expo.
Usai menggelar acara maghrib mengaji, acara Cilegon Kabaret Festival pun dimulai dengan penampilan peserta pertama dari Komunitas Bu Pro (Bulakan Production) yang menampilkan kabaret dengan lakon ‘Problematika Belajar’.
Hal ini pun berhasil menarik perhatian para pengunjung di area Cilegon Expo untuk datang mendekat ke panggung tempat berlangsungnya Cilegon Kabaret Festival 2017.
Para pengunjung langsung memadati seluruh area panggung dan nampak terlihat menikmati kegiatan didepan serta kanan dan kiri panggung.
Diurutan kedua peserta asal Lingkungan Palas, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, Al-Fatihah membawakan lakon preman insyaf dan diakhir penampilannya, group Al-Fatihah menyampaikan harapannya di usia Kota Cilegon ke-18 agar Kota Cilegon semakin maju.
Dan cita-cita untuk memiliki Alun-alun Cilegon dapat segera terwujud dan terealisasi.
Hal itupun disambut baik para pengunjung yang berjumlah sekitar 15 ribu orang dengan mengucapkan kata Amin.
Penampilan berikutnya dari peserta Cilegon Kabaret Festival adalah group Oktaf Ceria dari Lingkungan Ciriu, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil yang berhasil membuat susana di area Cilegon Expo dipenuhi dengan tawa lepas disepanjang penampilannya.
“Pecah, gokil abis. Keren banget dah, peserta pertama, kedua bagus. Tapi yang ini luar biasa sempurna para pemain dan pendukungnya kompak dan semua pengunjung tertawa sehabis-habisnya sampai akhir menyaksikan penampilan group Oktaf Ceria Kabaret,” ungkap Bahroni selaku panitia penyelenggara sekaligus dewan juri dalam lomba tersebut, Senin (1/4/17).
Bak gayung bersambut penampilan peserta keempat dari Teater SMKN 2 Cilegon (Tosca) tak kalah seru dari penampilan group sebelumnya dengan tampil habis-habisan diatas panggung.
Tak mau kalah dengan peserta yang lainnya, peserta terakhir dari group kabaret Al-Jabbar, menutup rangkaian kegiatan Cilegon Kabaret Festival 2017 dengan membawakan lakon ‘Nasihat Abah Yai’ dengan menggunakan bahasa khas Kota Cilegon (Bebasan). (Baehaqi Rizal).
