CILEGON, (B1) – Ribuan pendekar berbaju hitam terlihat berkumpul di halaman Masjid Agung Nurul Ikhlas, Kota Cilegon. Ribuan Pendekar Nusantara berkumpul untuk memeriahkan Golok Day Festival II.
Sejak pukul 07.00 WIB, para pendekar dari berbagai peguron di Nusantara ini berkumpul untuk mengikuti rangkaian acara Golok Day Festival 2017 yang dilaksanakan di depan kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon.
Sekitar pukul 08.00 WIB, tercatat sekitar 2.500 pendekar berbaju hitam melakukan perjalanan (pawai pendekar) dari Masjid Agung ke depan Kantor Pemkot Cilegon untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Cilegon ke-18 sekaligus mengikuti acara pembukaan Golok Day Festival 2017.
Acara Golok Day Festival 2017, yang dibuka langsung secara resmi oleh Walikota Cilegon Tubagus Iman Ariyadi, dihadiri oleh beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) seperti Dandim 0623/Cilegon, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Walikota Serang, Duta Besar Panama untuk Indonesia, Wakil Ketua IPSI Pusat, Wakil Walikota Cilegon, Ketua IPSI Kota Cilegon, Ketua HPPB Kota Cilegon, Ketua DPRD Kota Cilegon dan sejumlah tokoh lainnya yang ada di Kota Cilegon dan Provinsi Banten.
Dalam sambutannya, Walikota Cilegon mengatakan, sejarah berdirinya Kota Cilegon tidak lepas dari adanya peran para pendekar.
Oleh karena itu, pihaknya sangat mengapresiasi adanya kegiatan Golok Day.
“Kalau kita lihat sejarah berdirinya Cilegon, tidak lepas dari peran para pendekar di Kota Cilegon. Tentu saya mengapresiasi sangat baik, karena ada golok (cilegon) sepanjang 5 meter yang digagas oleh pak Jamhari, dan golok ini akan diabadikan,” ucapnya, Minggu (30/4/17).
Pendekar lanjut Iman, memiliki peran yang sangat signifikan dalam mengamankan Kota Cilegon, kita harus menghargai peran pendekar sebaik baiknya.
“Saya berharap kepada para pendekar untuk terus menjaga pembangunan di Kota Cilegon,” pintanya.
Usai membuka kegiatan Golok Day 2017 yang ditandai dengan pemukulan gong, Walikota Cilegon mendapatkan penghargaan Golok Day Award dari IPSI dan HPPB yang merupakan panitia kegiatan Golok Day II.
“Penghargaan ini kami berikan kepada Pemkot Cilegon yang telah mendukung pelaksanaan Golok Day dan mengakui keberadaan pendekar yang memiliki peran penting dalam sejarah Kota Cilegon dan diserahkan secara simbolis kepada Wakil Walikota Cilegon, Edi Ariyadi. Sementara penghargaan lainnya diberikan kepada Almarhum Tubagus Aat Syafa’at yang kita kenal sebagai tokoh dalam dunia persilatan di Kota Cilegon sekaligus sebagai bapak pembangunan. Penghargaan ini diberikan untuk mengenang jasa-jasa beliau terhadap pembangunan dan juga terhadap kemajuan dan perkembangan dunia persilatan yang diterima langsung oleh Walikota Cilegon selaku putra dari Almarhum Tubagus Aat Syafa’at,” ujar Jamhari Sakti, selaku Ketua Pelaksana Golok Day Festival 2017.
Selain itu, lanjut Jamhari, pihaknya juga menyerahkan golok besar Cilegon sepanjang 5 meter kepada Pemkot Cilegon sebagai monumen yang mempertegas keberadaan Golok Cilegon, sebagai golok khas asli Kota Industri.
“Rencananya golok ini akan disimpan di museum Rumah Dinas Walikota atau museum Kota Cilegon,” terangnya kepada Bantensatu.com (Baehaqi Rizal).