SERANG, (B1) – Usai pelaksanaan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) dan UNKP (Ujian Nasional Kertas dan Pensil) tingkat SMK di Banten dilaksanakan, kini pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SMA/MA dimulai.
Dalam hal ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, telah memaksimalkan upaya persiapan guna menjamin penyelenggaraan UN 2017 berjalan lancar, termasuk distribusi soal.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dindikbud Banten, Ardius Prihartono mengatakan pihaknya telah memastikan persiapan UNBK dan UNKP tingkat SMA, MA, SMALB dan Paket C telah siap 100 persen.
“Ujian siap di gelar 100 persen dan soal sudah didistribusikan,” katanya, Senin (10/4/17).
Ardius menambahkan, untuk teknis UNKP, agar soal UNKP sampai kelokasi distribusi dengan lancar, aman dan tidak ada kebocoran, pendistribusian mendapatkan pengawalan dari panitia Kabupaten/Kota serta pihak Kepolisian.
Ardius juga menegaskan, UN SMK minggu lalu di Banten secara keseluruhan dapat berjalan dengan lancar.
Untuk itu, pihaknya mengaku komitmen untuk menjaga dan mengawal agar UN SMA/MA juga dapat berjalan lancar.
“Kita tetap komitmen untuk menjaga dan memperlancar distribusi soal UNKP SMA/MA sebagai bagian dari tahapan yang harus dilakukan dengan baik pada UN 2017. Untuk peserta UN dari MA, kita bekerjasama juga dengan teman-teman dari Kanwil Kemenag Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Insha Allah semua tahapan akan berjalan dengan baik dan lancar,” ucap Ardius.
Berdasarkan data UN dari Dindikbud Banten tahun 2017, jumlah sekolah penyelenggara UNBK terdiri dari, SMA 448 sekolah, dan MA 14 sekolah.
Dan jumlah sekolah penyelenggara UNKP, terdiri dari, SMA sebanyak 57 sekolah, MA sebanyak 367 sekolah, SMALB sebanyak 20 sekolah dan jumlah Paket C diselenggarakan oleh 201 lembaga yang tersebar di delapan Kabupaten/Kota se Provinsi Banten.
Sedangkan peserta UNKP, SMA/MA/SMALB/ Paket C Tahun 2017, masih menurut data dari Dindikbud Banten, untuk SMA sebanyak 51.154 peserta, MA sebanyak 2.305 peserta, SMALB sebanyak 42 peserta dan untuk peserta Paket C sebanyak 13.673 warga belajar. (Putra).
